Friday, May 17, 2024

SEL DAN MIKROSKOP

Pengetahuan sel berkembang ketika mulai ditemukannya mikroskop. Meskipun pada saat itu mikroskop masih memiliki bentuk sederhana. Orang yang pertama kali melihat sel adalah Robert Hook. Pada tahun 1663 Robert Hook mengamati sayatan tipis gabus menggunakan mikroskop majemuk temuannya. Sayatan tipis gabus tersebut tampak sebagai ruang kosong yang dibatasi dinding-dinding. Robert Hook menamakan ruang kosong tersebut dengan istilah "cella".

Tahun 1674 ilmuwan asal Belanda, Antonie Van Leewenhoek melihat organisme-organisme kecil melalui mikroskop temuannya. Ia menyebut organisme kecil tersebut sabagai animalcule. Penemuan-penemuan tersebut menjadi titik terang bagi ilmuwan lain untuk meneliti sel.

Apa itu Sel?

Sel merupakan unit atau bagian terkecil yang menyusun tubuh makhluk hidup.

Tiga prinsip teori sel menyatakan bahwa :

  1. Seluruh makhluk hidup tersusun atas sel
  2. Schleiden, ahli Botani Jerman, mengemukakan bahwa semua tumbuhan tersusun atas sel-sel. Kemudian disusul Theodor Schwann, ahli zoologi Jerman, menyimpulkan bahwa semua hewan tersusun atas sel-sel. Schleiden dan Schwann akhirnya merumuskan teori sel bahwa sel merupakan suatu satuan atau unit terkecil dari kehidupan atau makhluk hidup itu sendiri.

  3. Sel adalah unit dasar dari struktur dan fungsi makhluk hidup
  4. Sel dapat membentuk pengorganisasian yang sistematis. Sel membentuk jaringan, jaringan membentuk organ, organ saling bekerja sama membentuk sistem organ yang pada akhirnya membentuk organisme. Max Schultze mengungkapkan bahwa sel adalah bentuk unit fungsional terkecil dari makhluk hidup. Sebagai unit fungsional sel dapat mengalami repirasi, ekskresi, pencernaan, dan berkembang biak.

  5. Seluruh sel berasal dari sel sebelumnya
  6. Teori ini dikemukakan Rudolf Virchove, juga dikenal dengan sebutan ”Omne cellula e cellula”. Sel tidak dapat muncul tanpa sel yang sudah ada sebelumnya. Sel memiliki kemampuan membelah sehingga menghasilkan sel-sel yang baru dan terus akan mengalami pertumbuhan.

Mikroskop

Mikroskop merupakan alat yang digunakan untuk melihat benda yang berukuran kecil. Karakter yang harus dimiliki mikroskop adalah perbesaran dan resolusi. Perbesaran berhubungan dengan pembesaran gambar, sedangkan resolusi berhubungan dengan kejelasan gambar. Berdasarkan sumber cahayanya, mikroskop dibedakan menjadi mikroskop cahaya dan mikroskop elektron.

Mikroskop cahaya memiliki tiga sistem lensa yaitu lensa objektif, lensa okuler, dan kondensor. Lensa okuler pada mikroskop dapat berjumlah satu sehingga disebut mikroskop monokuler, sedangkan mikroskop yang memiliki lensa okuler ganda disebut mikroskop binokuler.

Mikroskop elektron menggunakan elektron sebagai pengganti cahaya, menghasilkan gambar yang lebih detail dan jauh lebih jelas. Jenis mikroskop elektron yang digunakan untuk mengamati bagian struktur internal sel adalah mikroskop transmisi elektron atau TEM (Transmission Electron Microscope). TEM memiliki cara kerja seperti proyektor slide, yaitu elektron ditembuskan ke dalam objek. Sedangkan untuk mengamati struktur permukaan sel dalam bentuk tiga dimensi dapat menggunakan SEM (Scanning Electron Microscope).

Bagian-bagian Mikroskop Cahaya

Bagian Keterangan
Lensa Okuler Lensa yang teletak dekat dengan mata pengamat dan berfungsi memperbesar bayangan objek.
Lensa Objektif Lensa yang terletak dekat dengan objek dan berfungsi memperbesar bayangan benda.
Kondensor Tersusun dari lensa gabungan yang berfungsi mengumpulkan cahaya.
Diafragma Mengatur banyaknya sinar yang masuk dengan mengatur bukaan. Pada mikroskop sederhana hanya ada diafragma tanpa kondensor.
Makrometer Penggerak tubus terhadap meja preparat yang berfungsi mencari bayangan yang terbentuk dan memfokuskan bayangan secara kasar.
Mikrometer Penggerak halus lensa objektif terhadap meja preparat, yang befungsi memfokuskan bayangan secara halus agar terlihat lebih jelas.
Revolver Pemutar lensa objektif, untuk memilih lensa objektif yang dikehendaki.
Cermin Cermin mempunyai dua sisi, sisi cermin datar dan sisi cermin cekung, berfungsi untuk memantulkan sinar dan sumber sinar.
Meja preparat Tempat meletakkan objek (preparat) yang akan diamati.
Tabung Tabung mikroskop yang berfungsi menghubungkan lensa okuler dan lensa objektif.
Lengan Tempat pegangan pada saat membawa atau memindahkan mikroskop.
Sudut inklinasi Berfungsi untuk mengatur sudut atau tegaknya mikroskop.
Kaki/dudukan Berfungsi sebagai penyangga atau penopang mikroskop.

Perbesaran Mikroskop

Lensa okuler dan lensa objektif memiliki perbesaran masing-masing. Perbesaran total mikroskop diperoleh dari hasil perkalian perbesaran lensa okuler dan perbesaran lensa objektif.

MTotal = MOk × MOb

Mikroskop dengan perbesaran lensa okuler 10× dan perbesaran lensa objektif 40×, akan menghasilkan perbesaran total 400×.

Langkah-Langkah Penggunaan Mikroskop






SOAL LATIHAN

Pilihlah satu jawaban berikut ini yang paling tepat!

Link : Lembar Jawab

  1. Cabang ilmu biologi yang mempelajari sel-sel makhluk hidup disebut ....
    1. histologi
    2. genetika
    3. sitologi
    4. embriologi
  1. Berikut ini yang merupakan teori sel adalah ...
    1. Tidak akan ada kehidupan tanpa sel.
    2. Sel dapat bergerak aktif.
    3. Sel adalah komponen penting dalam kehidupan.
    4. Sel berasal dari sel sebelumnya.
  1. Sel dikatakan sebagai unit struktural terkecil makhluk hidup karena ….
    1. di dalam sel terjadi berbagai proses kehidupan
    2. semua tubuh makhluk hidup tersusun atas sel
    3. seluruh kegiatan makhluk hidup berpusat, diatur, dan dikendalikan oleh sel
    4. sel sudah tidak dapat dibagi-bagi lagi menjadi bagian yang lebih kecil dan tidak dapat berdiri sendiri
  1. Semua aktivitas makhluk hidup pada dasarnya terjadi di tingkat sel. Pada sel terjadi respirasi, sintesis, respon, transportasi, reproduksi, dan masih banyak aktivitas lain dari makhluk hidup. Oleh sebab itu, dikatakan bahwa ...
    1. Sel adalah unit struktural terkecil makhluk hidup.
    2. Sel unit fungsional terkecil makkhluk hidup.
    3. Sel berasal dari sel sebelumnya.
    4. Sel sebagai penyusun makhluk hidup.
  1. Ilmuwan yang pertama kali melihat sel melalui mikroskop temuannya ketika mengamati sayatan tipis gabus adalah ….
    1. Carolus Linnaeus
    2. Zacharias Jansen
    3. Antony van Leewenhoek
    4. Robert Hooke
  1. Bagian lensa mikroskop yang dekat dengan mata pengamat disebut ....
    1. lensa objektif
    2. kondensor
    3. diafragma
    4. lensa okuler
  1. Bagian dari mikroskop yang berfungsi untuk mengumpulkan cahaya adalah ….
    1. cermin
    2. diafragma
    3. kondensor
    4. revolver
  1. Pada mikroskop cahaya, jika ingin mengganti dan memilih jenis lensa yang akan kita gunakan maka perlu memutar ….
    1. tabung
    2. diafragma
    3. kondensor
    4. revolver
  1. Seorang siswa mengamati bentuk sel darah merah menggunakan mikroskop. Langkah yang harus dilakukan siswa setelah meletakkan object glass di atas lubang meja mikroskop adalah ….
    1. mengatur cermin
    2. mengatur diafragma
    3. memutar makrometer
    4. memutar mikrometer
  1. Seorang siswa sedang melakukan praktikum menggunakan mikroskop. Lensa okuler yang digunakan memiliki perbesaran 10✕, apabila siswa tersebut menginginkan perbesaran 500✕ maka siswa harus menggunakan lensa objektif dengan perbesaran ….
    1. 5✕
    2. 50✕
    3. 5000✕
    4. 1/50 ✕
  1. Perbedaan antara mikroskop cahaya monokuler dan binokuler adalah ....
    1. binokuler memiliki dua lensa okuler sedangkan monokuler hanya satu lensa
    2. binokuler menghasilkan skala yang lebih besar dari monokuler
    3. binokuler memiliki dua lensa objektif sedangkan monokuler hanya satu lensa
    4. binokuler tidak membutuhkan cahaya pantulan dari matahari karena memiliki sumber cahaya sendiri, sedangkan monokuler tergantung dari pantulan sinar matahari sehingga memerlukan tempat yang terang
  1. Kelebihan mikroskop binokuler adalah ....
    1. lebih nyaman digunakan
    2. dapat memperbesar bayangan benda jutaan kali
    3. tidak terpengaruh cahaya matahari
    4. dihasilkan gambar dua dimensi
  1. Mikroskop yang dapat digunakan untuk mengamati struktur permukaan sel dalam bentuk tiga dimensi adalah...
    1. mikroskop monokuler
    2. mikroskop binokuler
    3. Transmission Electron Microscope (TEM)
    4. Scanning Electron Microscope (SEM)
  1. Perhatkan cara menggunakan mikroskop beriku!
    1. Atur letak cermin agar mendapatkan cahaya yang terang sehingga bidang pengamatan dapat terlihat terang.
    2. Gunakan sekrup pemutar kasar kemudian pemutar halus agar objek bisa terlihat jelas.
    3. Letakkan mikroskop di permukaan yang rata/datar.
    4. Letakkan objek yang diamati di meja mikroskop.
    5. Amati objek yang diamati melalui lensa okuler.
    6. Simpan kembali mikroskop di tempat kering dan bersih.

    Urutan langkah kerja yang benar pada penggunan mikroskop adalah ....

    1. 3 - 4 - 2 - 1 - 5 - 6
    2. 3 - 1 - 4 - 5 - 2 - 6
    3. 3 - 1 - 4 - 2 - 5 - 6
    4. 4 - 3 - 1 - 5 - 2 - 6
  1. Bayangan benda yang dihasilkan dari lensa okuler pada mikroskop terhadap objek yang diamati adalah ....
    1. maya, tegak, diperbesar
    2. nyata, terbalik, diperbesar
    3. maya, terbalik, diperbesar
    4. nyata, tegak, diperbesar


















No comments:

Post a Comment