Monday, May 20, 2024

STRUKTUR DAN SPESIALISASI SEL

Struktur Sel

Struktur sel terdiri dari 3 bagian utama, yaitu membran sel, sitoplasma, dan inti sel. Di dalam sitoplasma terdapat berbagai macam organel yang memiliki bentuk berbeda dan peranannya masing-masing.

Berdasarkan ada tidaknya membran inti, sel dapat dibedakan menjadi sel prokariotik dan eukariotik. Sel prokariot tidak memiliki membran inti contohnya adalah bakteri. Sedangkan sel eukariot memiliki membran inti, contoh sel eukariot diantaranya sel hewan dan sel tumbuhan. Meskipun Sel hewan dan tumbuhan termasuk sel eukariot keduanya memiliki bentuk dan bagian organel yang berbeda.

Perhatikan gamber sel tumbuhan dan hewan berikut!

Perbedaan sel tumbuhan dan sel hewan

Organel Sel tumbuhan Sel hewan
Dinding sel ada tidak ada
Kloroplas ada tidak ada
Vakuola berukuran besar berukuran kecil
Lisosom tidak ada ada
Sentriol tidak ada ada
Fungsi organel sel
  1. Dinding sel

    2. Bagian terluar dari sel tumbuhan, bersifat kaku sehingga membuat tumbuhan tidak dapat bergerak bebas. Dinding sel berfungsi melindungi sel tumbuhan.

  2. Kloroplas

    3. Kloroplas mengandung zat hijau daun (klorofil) sehingga bertanggung jawab berlangsungnya fotosintesis.

  3. Vakuola

    4. Sebagai tempat menyimpan air, makanan, dan sisa-sisa hasil metabolisme.

  4. Lisosom

    5. Tempat menghancurkan zat-zat asing dan merombak organel yang rusak.

  5. Sentriol

    6. Berperan dalam proses pembelahan sel.

  6. Membran sel

    7. Bagian pembatas antara sel dengan lingkungan luar, berfungsi untuk mengontrol keluar masuknya zat dari dalam atau luar sel.

  7. Sitoplasma

    8. Cairan seperti agar-agar yang menyebar pada seluruh bagian sel, berfungsi sebagai tempat terjadinya reaksi kimia dan memberikan tekanan turgor sel.

  8. Nukleus

    9. Mengendalikan segala kegiatan dalam sel dan tempat penyimpanan DNA.

  9. Mitokondria

    10. Tempat respirasi sel untuk menghasilkan energi.

  10. Ribosom

    11. Tempat sintesis protein.

  11. RE

    12. Tempat memodifikasi protein dan sintesis lemak.

  12. Badan golgi

    13. Tempat memodifikasi, memilah, menandai, mengemas, dan mendistribusikan lemak dan protein.

Spesialisasi Sel

Sel merupakan unit terkecil dari kehidupan atau organisme itu sendiri. Sehingga berdasarkan fungsinya sebagai penyusun tubuh suatu organisme, maka suatu organisme dapat dikelompokkan menjadi organisme uniseluler dan organisme multiseluler.

Uniseluler

Organisme uniseluler meliputi semua jenis bakteri dan protozoa. Tubuhnya tersusun atas satu sel, tidak memiliki jaringan, organ, dan sistem organ.

Multiseluler

Organisme multiseluler tersusun atas banyak sel, meliputi kingdom animalia, plantae, sebagian kingdom protista dan fungi. Sel-sel penyusunnya memiliki struktur yang berbeda-beda sesuai dengan fungsinya dan dapat mengalami spesialisasi sel.

Sepesialisasi sel menunjukkan bahwa masing-masing sel di dalam tubuh organisme multiseluler beradaptasi untuk menjalankan fungsinya. Sel-sel yang memiliki bentuk dan fungsi yang sama akan membentuk jaringan. Jaringan berkumpul dengan jaringan lainnya untuk melakukan fungsi tertentu sebagai organ. Organ bekerja sama dengan organ lain dalam menjalankan fungsinya yang saling berkaitan membentuk sistem organ. Sistem-sistem organ akan saling berhubungan untuk dapat melakukan fungsi kehidupan sebagai organisme.

Spesialisasi sel adalah perubahan pada bagian-bagian sel menjadi berbagai macam bentuk maupun fungsinya. Berikut adalah contoh beberapa sel yang mengalami spesialisasi pada tumbuhan dan hewan.

Pada tumbuhan

Rambut Akar

  • Merupakan sel epidermis akar yang telah mengalami spesialisasi.
  • Memiliki bentuk memanjang seperti rambut sehingga memudahkan dalam menembus dan memperluas bidang penyerapan air dan mineral di dalam tanah.

Stomata

  • Merupakan modifikasi dari jaringan epidermis daun.
  • Terdapat sel penjaga yang berfungsi mengatur pertukaran gas O₂ dan CO₂.
  • Sel penjaga dapat bergerak (membuka dan menutup) yang dipengaruhi oleh tekanan turgor dan intensitas cahaya.
Pada Hewan

Sel darah merah

Memiliki bentuk bulat pipih (bikonkaf), tidak memiliki inti sel, dan mengandung hemoglobin untuk menjalankan fungsinya dalam mengikat oksigen.

Sel saraf

Memiliki bentuk sel yang panjang, berasal dari perpanjangan sitoplasma. Berperan untuk menghantarkan rangsangan dari indera ke otak atau dari otak ke otot dan kelenjar.

Sel otot

Sel otot memiliki banyak nukleus dan mitokondria untuk menunjang fungsinya sebagai alat gerak aktif.

SOAL LATIHAN

Pilihlah satu jawaban berikut ini yang paling tepat!

Link : Lembar Jawab

  1. Berikut adalah organel sel tumbuhan yang tidak dimiliki sel hewan, yaitu ....
    1. kloroplas dan lisosom
    2. dinding sel dan mitokondria
    3. sentriol dan lisosom
    4. kloroplas dan dinding sel
  1. Struktur sel tumbuhan mempunyai bentuk yang tetap. Karena pada sel tumbuhan memiliki ....
    1. sitoplasma
    2. dinding sel
    3. kloroplas
    4. vakuola dengan ukuran yang besar
  1. Organel sel tumbuhan yang berperan sebagai tempat penyimpanan zat adalah ....
    1. vakuola
    2. kloroplas
    3. dinding sel
    4. sitoplasma
  1. Organel sel hewan yang tidak dimiliki oleh sel tumbuhan adalah ....
    1. mitokondria
    2. kloroplas
    3. dinding sel
    4. sentriol
  1. Bagian organel sel yang berperan dalam menghasilkan energi adalah ....
    1. ribosom
    2. badan golgi
    3. mitokondria
    4. vakuola
  1. Berikut ini adalah organel sel yang terlibat dalam pembuatan protein kecuali ....
    1. ribosom
    2. badan golgi
    3. retikulum endoplasma
    4. lisosom
  1. Bagian sel yang berperan mengatur keluar masuknya zat dalam sel adalah ....
    1. nukleus
    2. badan golgi
    3. retikulum endoplasma
    4. membran sel
  1. Organel sel yang berperan sebagai tempat pembentukan lemak adalah ....
    1. ribosom
    2. badan golgi
    3. retikulum endoplasma
    4. mitokondria
  1. Makhluk hidup yang terdiri dari satu sel disebut dengan istilah ....
    1. protozoa
    2. monera
    3. uniseluler
    4. multiseluler
  1. Sel pada hewan yang telah mengalami spesialisasi dengan bentuk bikonkaf dan mengandung hemoglobin berperan untuk ....
    1. eritrosit
    2. membunuh bibit penyakit
    3. mengikat O₂
    4. pembekuan darah
  1. Epidermis akar mengalami spesialisasi sel dengan bentuk memanjang menyerupai rambut, sehingga disebut juga sebagai rambut akar. Fungsi rambut akar adalah ....
    1. menyerap air dan mineral
    2. mengangkut hasil fotosintesis
    3. mengikat oksigen dan mengeluarkan karbondioksida
    4. memperluas bidang penyerapan air dan mineral
  1. Pada struktur sel otot telah mengalami spesialisasi berupa ....
    1. jumlah ribosom yang lebih banyak
    2. jumlah mitokondria yang lebih banyak
    3. jumlah badan golgi yang lebih banyak
    4. sitoplasma yang banyak sehingga bentuknya memanjang
  1. Bagian spesialisasi sel tumbuhan yang letaknya di dekat stomata dan berfungsi untuk membuka dan menutup stomata adalah ....
    1. sel penjaga
    2. sel darah
    3. sel tumbuhan
    4. sel saraf
  1. Pada bagian epidermis batang yang telah mengalami spesialisasi sel dan berfungsi untuk mengikat oksigen dan karbondioksida adalah ....
    1. stomata
    2. trikoma
    3. lentisel
    4. kutikula
  1. Bentuknya panjang, berasal dari perpanjangan sitoplasma dengan tujuan untuk menyampaikan informasi dari indra ke otak, dan dari otak ke otot /kelenjar merupakan ciri dari ....
    1. stomata
    2. sel saraf
    3. sel darah merah
    4. sel otot









No comments:

Post a Comment